Yang namanya perempuan tentu mau tampil perfect kan? Sebisa mungkin gak ada satu titik pun yang terjadi di kulit terutama di wajah kita. Dari banyaknya problem seperti jerawat, kerutan, flek, pasti seengaknya sering denger masalah yang satu ini, dan yup, dark circle atau lingkar hitam di sekitar mata.
Banyak dari kita yang punya problem dengan ini, tapi gak banyak dari kita yang tau jenis dari lingkaran hitam itu sendiri. Padahal kalau kita udah tau jenis dan perbedaannya, maka kita juga bisa melakukan penanganan yang tepat.
Jadi dari yang aku tau, dark circle itu ad dua tipe/jenis;
- Berwarna kuning-hijau (yellow-green undertoned dark circle)
- Berwarna kecoklatan (brown toned dark circle)
Beda dan caranya?
Yellow-Green Undertoned Dark Circle :
- Biasanya disebabkan karena adanya pembuluh darah hijau yang membentang di bawah mata atau bisa juga dikarenakan sangat tipisnya lapisan kulit dibawah mata.
- Pembuluh darah hijau kencang, dan terlihat di kulit. Hal ini disebabkan karena kurangnya sirkulasi darah yang cukup ke seluruh tubuh, atau istilahnya mengalami "kemacetan" dalam pembuluh darah
- Normally, kamu bisa mengatasinya dengan melakukan laser treatment
- Atau kamu juga bisa melakukan pijatan ringan di daerah sekitar mata kamu dan menggompresnya dengan es batu untuk menamarkannya
Brown Toned Dark Circle :
- Dapat disebabkan karena terlalu seringnya menggosokkan atau menggucek mata, menyebabkan iritasi dalam jangka waktu lama
- Sel-sel pigmentasi vitalitas dapat menjadi terlihat dan menunjukkan perubahan pigmentasi (berubah warna menjadi kecoklatan)
- Kebanyakan kasus brown toned dark circle, disebabkan oleh hyperpigmentation.
- Oleh karena itu, penggunaan whitening cream-dark circle (krim pemutih khusus untuk daerah mata) akan membantu menyamarkan dan menggurangi "kecoklatannya"
- Penggunaan cream dianjurkan dilakukan secara teratur selama 6 enam bulan untuk melihat hasil secara bertahap.
MeBeautiMe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar